[Ulasan Anime] Ueno-san wa Bukiyou

Sudah menjadi hal wajar bila manusia memiliki sifat tidak peka dengan apa yang terjadi namun sifat tersebut terkadang membuat orang lain gregetan tapi bila keadaan seperti ini terjadi di situasi romansa mungkin menjadi sebuah hiburan yang cukup menarik, seperti yang terjadi di anime Ueno-san wa Bukiyou (上野さんは不器用) yang merupakan salah satu anime musim dingin tahun 2019 ini. Ueno-san wa Bukiyou adalah sebuah judul manga ciptaan Tugeneko sebelum diadaptasi menjadi anime, studio Lesprit yang bertugas membawahi anime romcom ini dan studio ini mungkin cukup dikenal dengan anime Cinderella Girls Gekijou nya.

Sesuai dengan judulnya, jalan cerita anime ini berfokus pada Ueno (Yuu, Serizawa) yang merupakan seorang perempuan dengan otak geniusnya sekaligus ketua dari klub sains di sekolahnya namun Ueno sedang berada di dalam masa jatuh hati dengan seorang laki-laki bernama Tanaka (Tanaka, Aimi) yang tidak lain anggota klub sainsnya sendiri. Ueno boleh saja jenius tapi Ueno juga memiliki kekurangan yaitu menyatakan perasaannya kepada Tanaka, maka dari itu Ueno memanfaatkan kepintarannya untuk menciptakan berbagai alat yang ditujukan kepada Tanaka namun pembuatan alat tersebut memiliki tujuan tertentu yang bersifat erotisme sehingga menarik perhatian Tanaka yang mungkin sedang dalam masa menuju keremajaan.

Konsep komedi erotisme ala Seitokai Yakuindomo dipertemukan dengan berbagai macam alat unik ala Doraemon adalah sebuah perpaduan yang menarik di anime ini, tidak habis pikir alat-alat yang ada di anime ini mungkin ada manfaatnya di dunia nyata bila mengesampingkan kesan erotismenya namun jalan cerita di anime tidak lebih hanyalah usaha Ueno yang berusaha melawan kepolosan Tanaka, sensasi lucu yang dihasilkan pun berhasil didapatkan tapi perkembangan cerita hanya itu-itu saja selain itu penambahan sesi romansa nya pun hanya bersifat apa adanya dalam artian setidaknya usaha Ueno ada yang berhasil namun jatuhnya masih dalam lingkar komedi.

Pemberian latar lokasi di anime ini pun hanya berfokus di satu tempat dengan karakter yang itu-itu saja, sederhana memang namun dukungan warna yang begitu menarik dan nyaman disaksikan walau berdurasi pendek, animasi di anime ini pun begitu mendukung konsep komedi erotisme nya dan bagaimana desain alatnya pun membuat saya sedikit kagum. Hirameki Heartbeat yang dinyanyikan oleh seseorang yang pernah mengisi suara karakter Usami, Nanako di animasi Locodol hingga Miku, Nakano di Gotoubun no Hanayome menjadikan lagu pembuka ini adalah yang menarik di musim ini, musik latar di anime ini mungkin kurang begitu diperhatikan karena memang animasinya sudah sangat mendukung untuk menghibur penontonnya.

Ueno san wa Bukiyou adalah anime komedi erotisme yang cukup unik dan menghibur, unik karena pada dasarnya memiliki kepintaran yang overarrated hingga bisa menciptakan berbagai alat masih belum cukup untuk menyatakan perasaan kepada seseorang yang dicintai karena masih harus dicover niat yang kuat, menghibur karena pemberian komedi ringan melihat tingkah laku Tanaka yang tidak bisa membaca situasi yang dihasilkan alat-alat ciptaan Ueno yang mengarah kepada erotisme, sungguh sebuah bahan tertawaan yang menarik

Jalan Cerita : 6.5/10

Visual/Animasi : 6/10

Karakter : 7/10

Musik : 6/10

Overall : 6.5/10

Tinggalkan komentar